"Dia guru saya, saya banyak belajar dari beliau. Saya banyak berlatih, terutama berlatih kedisplinan. Beliau dari dulu semangat dengan seni dan selalu memperhatikan seni. Mudah-mudahan om Anton bisa berkarya dan cepet sembuh," ungkap Sarwana saat ditemui di Soehana Hall, The Energy Building, SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (23/1).
Sarwana

menambahkan bahwa keterlibatannya dalam aksi konser ini untuk mengapresiasi seorang Anton Issoedibjo."Saya dapat undangan, saya datang, ini bagian dari apresiasi," lanjutnya.
Selain memenuhi undangan menonton konser tersebut, Sarwana memanfaatkan momen tersebut untuk reuni dengan teman-teman seprofesinya yang juga hadir dalam acara tersebut.
"Datang k esini karena kangen dengan Om dan sekaligus reuni. Saya datang ke sini dengerin aja, jadi hari ini cukup menikmati aja," pungkasnya.
Well, sukses selalu buat Sarwana!
(kpl/hen/nad)
Recommended article: Chomsky: We Are All – Fill in the Blank.
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Source : http://musik.kapanlagi.com/berita/sarwana-anton-issoedibyo-itu-guru-saya-4d9c5f.html
@